Rabu, 17 Juni 2020

Pemahaman Mesin Telusur (Search Engine)

Kalau hendak mempelajari atau belajar SEO setidaknya mengenal apalagi dahulu, apakah yang dimaksud dengan mesin penelusuran (search engine) itu? Karena bagaimanapun juga, SEO tidak terlepas dari mesin pencari. Pengertian mesin penelusuran yaitu program atau aplikasi yang dirancang untuk mencari dokumen maupun file dengan memakai keyword dan mengembalikan hasil dari setiap dokumen atau file yang berisi kata kunci tersebut dari data-data (sumber data/database) yang ada.


Sebuah mesin pencari mampu dibentuk atau diterapkan untuk lokal mirip penelusuran dalam komputer, software maupun penelusuran secara global dengan memanfaatkan jaringan seperti intranet (private network) dan internet melalui situs mesin telusur.


Situs Mesin Pencari (Search Engine)


Saat ini, ada ribuan situs mesin pencari yang berlawanan tersedia di Internet, masing-masing mempunyai kesanggupan dan fitur sendiri-sendiri. Mesin pencari pertama yang pernah dikembangkan yakni Archie yang awalnya digunakan untuk mencari FTP file dan mesin telusur berbasis teks pertama adalah Veronica. Saat ini, situs mesin penelusuran yang paling populer dan terkenal yaitu Google. Mesin pencari populer lainnya mirip Yandex, Baidu, AOL, Ask.com, Bing dan Yahoo.


Cara mengakses mesin penelusuran


Untuk memakai situs mesin penelusuran, mampu dikerjakan/diakses lewat peramban (browser) di komputer, smartphone, tablet, atau perangkat lainnya.


Bagaimana mesin penelusuran melakukan pekerjaan


Situs mesin pencari mempunyai crawler  atau lazimnya disebut robot atau laba-laba untuk mengunjungi jutaan halaman website secara otomatis. Setelah halaman dijelajahi, data yang terdapat dalam halaman tersebut diproses dan diindeks ke dalam database. Data yang dikumpulkan dipakai untuk memilih peringkat halaman dan merupakan metode utama mesin telusur dalam menentukan apakah halaman tersebut mesti ditampilkan dan dalam rangka tujuan apa.


Akhirnya, sesudah data diproses dimuat ke dalam memori utama di mana mampu diakses ketika penelusuran dilaksanakan. Sebagai teladan dapat dibaca cara kerja mesin pencari Google.


Mesin pencari memiliki jutaan bahkan kadang kala milyaran halaman dalam database-nya, sehingga mesin telusur akan memperlihatkan hasil penelusuran tergantung pada kepentingan penggunanya. Untuk memperlihatkan urutan/ranking hasil pencarian ditentukan dengan menggunakan aneka macam algoritma yang secara lazim mempunyai aspek:




  • Kata kunci (keyword)

  • Frekuensi halaman yang terjadi.

  • Link dari/ke halaman lain.

  • Gambar atau media lainnya.




Sumber uy.com


EmoticonEmoticon